Guru Bangsa: Tjokroaminoto
Guru Bangsa Tjokroaminoto adalah film drama Indonesia yang dirilis pada 2015. Film ini disutradarai oleh Garin Nugroho dan diproduseri oleh Cristine Hakim. Film yang menceritakan biografi tokoh pahlawan nasional Tjokroaminoto ini melibatkan beberapa aktor/aktris yang terlibat dalam film ini antara lain: Reza Rahardian, Cristine Hakim, Didi Petet, Alex Komang, Egi Fedly, Sujiwo Tedjo, Maia Estianty, dll.
Sinopsis
Setelah lepas dari era tanam paksa di akhir tahun 1800, Hindia Belanda memasuki babak baru yang berpengaruh dalam kehidupan masyarakatnya,
yaitu dengan gerakan politik etis yang dilakukan oleh pemerintah Belanda. Tetapi kemiskinan masih banyak terjadi. Rakyat banyak yang belum
mengenyam pendidikan, dan kesenjangan sosial antar etnis dan kasta masih
terlihat jelas. Oemar Said Tjokroaminoto (Tjokro) yang lahir dari kaum bangsawan Jawa di Ponorogo, Jawa Timur dengan latar belakang keislaman yang kuat, tidak diam saja melihat
kondisi tersebut. Walaupun lingkungannya adalah keluarga ningrat dengan
hidup yang nyaman dibandingkan rakyat kebanyakan saat itu, ia berani
meninggalkan status kebangsawanannya dan bekerja sebagai kuli pelabuhan
dan merasakan penderitaan sebagai rakyat jelata.
Tjokro berjuang dengan membangun organisasi Sarekat Islam, organisasi resmi bumiputera pertama terbesar kala itu, sehingga bisa mencapai 2 juta anggota. Ia
berjuang menyamakan hak dan martabat masyarakat bumiputera di awal 1900 yang terjajah. Perjuangan menjadi benih lahirnya tokoh dan gerakan kebangsaan.
Tjokro yang intelektual, pandai bersiasat, mempunyai banyak keahlian,
termasuk silat, mesin, hukum, penulis surat kabar yang kritis, orator
ulung yang mampu menyihir ribuan orang dari mimbar pidato, membuat
pemerintah Hindia Belanda khawatir, dan membuat mereka bertindak untuk
menghambat laju gerak Sarekat Islam yang pesat. Perjuangan Tjokro lewat
organisasi Sarekat Islam untuk memberikan penyadaran masyarakat, dan
mengangkat harkat dan martabat secara bersamaan, juga terancam oleh
perpecahan dari dalam organisasi itu sendiri.
Rumah Tjokro di Gang Peneleh, Surabaya, terkenal sebagai tempat bertemunya tokoh-tokoh bangsa Indonesia kelak. Di rumah sederhana yang berfungsi sebagai rumah kos yang di bina
oleh istrinya, Suharsikin, Tjokro juga mempunyai banyak murid-murid
muda yang pada akhirnya menetas, memilih jalan perjuangannya
masing-masing, meneruskan cita-cita Tjokro yang mulia untuk mempunyai
bangsa yang bermartabat, terdidik, dan sejahtera. Salah satu muridnya di Soekarno yang kelak menjadi proklamator kemerdekaan Republik Indonesia.
Tjokroaminoto Film
https://www.youtube.com/watch?v=9FsqsS0SmLA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar